Malam ini aku begitu merindukan semuanya, semua yang telah menjadi bagian dalam hidupku. Terutama untuk anakku yang sekarang sudah mau menginjak umur 2 tahun. Karena saya benar2 telah melewatkan masa - masa bahagia untuk dapat melihat dan merasakan perkembangan seorang anak laki - laki.
Disaat dia masih lucu - lucunya dan juga disaat masa dimana kelakuannya masih menggemaskan. Disitulah saya merasakan betapa saya kehilangan moment - moment bahagianya saya sebagai seorang ayah.
Terakhir kalinya aku dikirimin sebuah video lucu, bagaimana anakku sudah dapat bermain bola sendiri, berlari lincah dan juga berekspresi bahagia dalam bermain. Aku berpikir, betapa jahatnya diriku karena aku tidak ada bersamanya. Bermain bersama dan juga tertawa bersama, tertawa dengan tingkah laku yang lucu dan sedikit nakal.
Disaat dia masih lucu - lucunya dan juga disaat masa dimana kelakuannya masih menggemaskan. Disitulah saya merasakan betapa saya kehilangan moment - moment bahagianya saya sebagai seorang ayah.
Terakhir kalinya aku dikirimin sebuah video lucu, bagaimana anakku sudah dapat bermain bola sendiri, berlari lincah dan juga berekspresi bahagia dalam bermain. Aku berpikir, betapa jahatnya diriku karena aku tidak ada bersamanya. Bermain bersama dan juga tertawa bersama, tertawa dengan tingkah laku yang lucu dan sedikit nakal.
