Memory.. Sudah lama kita tidak berjumpa dan bersentuhan. Semenjak awal bulan januari kemarin, saya banyak sekali kesibukan di pekerjaan maupun di usaha transmojo. Maaf yah memory.. saya hanya punya waktu sangat sedikit, bahkan terlupakan sampai beberapa minggu terakhir ini.
Memory.. masih ingatkah engkau kepada hutang - hutangku?? Hahahahaha.. saya gak pernah ada habisnya ngomongin hutang yah?? tapi ya itu lah.. saat ini masih terus mengganggu aktifitas saya karena setiap hari saya dikejer - kejer dengan hutang. Walaupun tidak sebanyak tahun kemarin, tapi ya itulah. Saya masih terus mencari cara agar bisa terlepas dari segala hutang - hutang. Minimal hutang bisa dibayar setiap bulan dari gaji saya saat ini.
Tadi malam saya mencoba negosiasi dengan teman agar bisa diringankan beban hutang saya. Bukan meringankan dengan mengurangi hutang, melainkan mengurangi jumlah jaminan motor saya di temen ini. Saya punya hutang 15 juta, sudah terbayar 4 jt, masih ada 11 juta lagi nih, temen saya minta jaminan 2 unit motor. Hutang ini memang sudah lama, namun karena saya terlalu sibuk dengan hutang - hutang yang lain, makanya saya baru sadar kalau saya masih punya hutang sama temen saya ini.
Motor ini punya investor di usaha saya, dan setiap bulan saya harus membayar biaya sewanya. 450 ribu satu unitnya, jadi saya harus membayar setiap bulan 900 ribu. Dan saya tadi mau mencoba untuk negosiasi dengan teman saya ini, untuk mengurangi jumlah motor yang dijadikan jaminan. Agar saya bisa bayar hutang dengan cara dicicil setiap bulan.
Teman saya ini ternyata tidak mau ditarik motornya satupun, dia meminta bayar setengah hutang dlu agar bisa menarik 1 unit motor. Itu artinya saya harus mencari dana 6 juta agar dapat menarik 1 motornya. Memory.. tahu kah engkau keadaan ku saat ini?? jangankan dana 6 juta, 1 juta pun saya gak bisa pegang lama - lama, karena sudah harus dibayarkan untuk hutang.
Memory.. gaji saya setiap bulan hanya 8 juta setiap bulan, tapi hutang - hutang saya harus dibayar sebanyak 13 juta. Jadi setiap bulan saya harus mencari tambahan 5 juta setiap bulannya. Jadi untuk kehidupan sehari - hari saja, saya terkadang harus makan sehari sekali karena sudah gak punya uang. Tapi memory, saya tetap bersyukur dengan keadaan sekarang ini, dibandingkan dengan tahun lalu, saya sama sekali tidak bisa membayar hutang - hutang itu.
Memory... Saya sebenarnya juga masih ada dana di tempat lain, tapi apa daya berbagai usaha tidak berhasil mendapatkan dana itu, akhirnya saya hanya bisa sabar untuk bisa dibayarkan. Total dana saya diluar mungkin masih sekitar 75 jutaan. Jika memungkinkan untuk bisa kembali, memang tidak sepadan dengan jumlah saya saat ini yang sekitar 500 jutaan. Tapi memory.. saya bisa mencicilnya entah sampai berapa lama agar bisa lunas.
Memory.. Engkau mungkin bisa membayangkan kondisiku saat ini. Di satu sisi saya dikejer - kejer hutang, disisi lain, saya nagih hutang juga. Tapi saya tagih hutang dengan perasaan yang tidak tega, apalagi jika ekonominya sudah gak mampu. Saya hanya bisa pasrah dan berdoa, semoga semuanya bisa saya lewati segala permasalahan ini.
Memory.. Engkau mungkin bisa membayangkan kondisiku saat ini. Di satu sisi saya dikejer - kejer hutang, disisi lain, saya nagih hutang juga. Tapi saya tagih hutang dengan perasaan yang tidak tega, apalagi jika ekonominya sudah gak mampu. Saya hanya bisa pasrah dan berdoa, semoga semuanya bisa saya lewati segala permasalahan ini.
Memory.. Saya bertekad untuk tetap melunasi hutang - hutang saya hingga tidak tersisa. Dan saya sudah tidak mau nambah hutang lagi. Sampe kapan pun pasti saya cicil, sedapatnya dan semampu saya. Dan untuk dana saya di orang lain, mungkin saya harus lebih sabar lagi. Jika memang rejeki saya, pasti akan kembali, dan jika tidak mungkin bukan rejeki saya.
Memory.. saya juga bertekad, tidak akan mempersulit keadaan kepada orang - orang yang punya hutang sama saya. Karena berat sekali sebenarnya ketika orang punya hutang. Semoga saya bisa memberikan kebahagiaan dan meringankan orang lain, walaupun dengan cara tidak menagih hutang.
Untuk memory yang selalu menemani di Malam Hari,
18 Februari 2016

Tidak ada komentar:
Posting Komentar